Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI meninjau lokasi Pantai Amurang yang mengalami abrasi di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, Kamis (30/6/2022). Data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB menyebutkan, bencana abrasi yang terjadi pada Rabu, 15 Juni 2022 itu menyebabkan 31 unit rumah rusak berat, 1 unit jembatan rusak berat, 5 unit cottage, 1 unit cafe, dan kawasan wisata juga terdampak.

"Hari ini kami melakukan Kunker Spesifik ke Minahasa Selatan, tepatnya di Kota Amurang. Dan di sini kami melihat lokasi tanah longsornya, bahwa ada beberapa rumah yang hanyut terbawa arus laut. Karena itu, saya berpesan kepada Pak Bupati selaku Kepala Daerah Minahasa Selatan, untuk dapat menyelesaikan tugas yang memang menjadi tanggung jawab dan kewenangan dari pemerintah daerah tersebut," jelas Lasarus.

Politisi PDI-Perjuangan itu menambahkan, Komisi V DPR RI pun akan memproses permasalahan ini lebih lanjut sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, baik penganggaran maupun relokasi masyarakat yang terdampak bencana longsor di Pantai Amurang. "Saya tidak ingin kunjungan ini hanya menjadi kunjungan seremonial semata, tetapi saya mau warga masyarakat korban abrasi yang mengungsi di posko peduli bencana di Desa Lewet, Amurang, Minahasa Selatan dapat merasakan kehadiran negara," tegas Lasarus.

Kedatangan Tim Kunspek Komisi V DPR RI pun terkait rencana penanganan bencana yang berkaitan dengan tugas dan fungsi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), termasuk rencana membangun rumah relokasi korban bencana yang diperkirakan mencapai 250 Kartu Keluarga. Sebelumnya, Tim Kunker Komisi V DPR RI telah melakukan pertemuan dengan mendengarkan pemaparan dari Pemkab Minahasa Selatan dan Pemprov Sulawesi Utara yang turut dihadiri oleh beberapa mitra kerja Komisi V DPR RI. (hnm/sf)